Syarat Mendapatkan Rumah Bersubsidi

Setelah beberapa waktu akhirnya bisa posting lagi, didapat dari halaman sebelah yang memuat tentang informasi cara mendapatkan ruamh bersubsidi.

Fengshui : Lima Tips Membuat Kamar Mandi di dalam Kamar tidur

Kamar mandi atau toilet di dalam kamar tidur makin banyak diminati. Bahkan menurut pengamatan kami, tidak kurang dari 80% pemilik rumah ingin memiliki kamar mandi atau toilet di dalam kamar tidur.

Fengshui : Enam Hal Seputar Pintu

Menurut ilmu feng shui, pintu adalah “mulut” rumah, tempat masuknya energi ke dalam rumah. Arah hadap dan letak pintu yang tepat akan berpengaruh pada baik-buruknya peruntungan penghuni.

Lima Hotel Unik Untuk Liburan

Akhir pekan adalah saat yang tepat untuk melakukan liburan. Tetapi, apakah Anda sudah menentukan pilihan kemana akan berlibur? Dirangkum dari laman businessinsider.com.

18 Bank Yang Masih Menawarkan Suku Bunga Rendah 2014

Pada 12 November lalu, Bank Indonesia kembali menaikkan suku bunga acuan 0,25% menjadi 7,5%. Padahal hingga pertengahan 2013, BI rate berada di titik terendah sepanjang sejarah, yakni 5,75%.

Jumat, 29 Mei 2015

Tips Meletakkan Unsur Air di Dalam Rumah

Banyak orang yang mengetahui tentang feng shui akan menolak menempatkan unsur air secara sembarangan di dalam rumah. Pasalnya, penempatan yang salah akan membawa hal buruk, seperti masalah keharmonisan rumah tangga.
Lantas, bagaimana penempatan Water Featureseperti kolam, akuarium, atau air mancur—yang baik dan bisa memberikan rezeki?

Prinsip yang digunakan dalam penempatan unsur Air dalam rumah adalah Teori Fei Xing (Bintang Terbang) atau dikenal dengan Teori Jiu Xing (Sembilan Bintang). Dalam teori ini dikemukakan, bahwa pola penyebaran energi Chi di dalam rumah ditentukan arah hadap pintu Ming Tang (Pintu Utama yang memiliki hall/foyer).

Arah hadap bangunan, menurut Teori Fei Xing sebagai berikut: Setiap arah mata angin yang ada delapan (Utara, Timur Laut, Timur, Tenggara, Selatan, Barat Daya, Barat, dan Barat Laut) masing-masing terbagi tiga, sehingga terbentuk 24 arah yang dinamakan 24 kedudukan Gunung.  Jadi terdapat 24 Pola Fei Xing untuk setiap arah hadap tersebut.
Energi-energi yang terjadi dalam setiap sektor ada tiga, yaitu Bintang Dasar, Bintang Hadap (Siang Sin) atau Bintang Air, dan Bintang Duduk (Chor Sin) atau Bintang Gunung. Dua Bintang terakhir inilah yang memainkan peranan penting dalam Teori Fei Xing.
Bintang Duduk terletak di sebelah Kiri, sedangkan Bintang Hadap terletak di sebelah Kanan. Bintang Hadap terkait dengan kemakmuran, sedangkan Bintang Duduk terkait dengan masalah sosial, yaitu hubungan antar-penghuni yang membentuk keharmonisan. 

Ada sembilan Bintang (Jiu Xing) yang dikenal, yaitu Bintang 1 (Tan Lang Xing), Bintang 2 (Ju Men Xing), Bintang 3 (Lu Cun Xing), Bintang 4 (Wen Cu Xing), Bintang 5 (Wu Huang), Bintang-6 (Wu Cu Xing), Bintang 7 (Po Jun Xing), Bintang 8 (Zuo Fu Xing), dan Bintang 9 (You Bi Xing).
Diantara sembilan Bintang tersebut yang paling penting memberikan Pengaruh Positif, adalah Bintang 1, Bintang 6, Bintang 8, dan Bintang 9. Bintang-bintang yang buruk adalah Bintang 2 dan bintang 5.

Pada prinsipnya, jika Bintang Hadap (Air) yang baik diletakkan elemen Water Feature pada rumah, maka efeknya sangat baik. Sebaliknya, jika meletakkan Water Feature itu pada sektor dengan Bintang Buruk (Bintang-2 dan atau Bintang-5), maka pengaruh buruknya ikut bekerja.
Bagaimana kita mengetahui dimana letak bintang-bintang tersebut? Berikut ini tabel Pola Penyebaran Bintang menurut arah hadap pintu masuk, dan posisi penempatan Water Feature yang baik dalam rumah




Sumber : Rumah.com

Selasa, 26 Mei 2015

Tips Unik Bersihkan Kamar Mandi



Kebersihan kamar mandi tidak hanya baik bagi kesehatan pemilik rumah. Kebersihan kamar mandi di rumah seseorang adalah cerminan wajah si empunya rumah. Anda pasti akan malu jika ada salah satu tamu tiba-tiba harus ‘meminjam’ kamar mandi Anda yang ternyata belum dibersihkan. Baca : Toilet adalah Cerminan Wajah Kita
Berikut tips mudah dan menarik untuk membersihkan kamar mandi di rumah Anda dari noda membandel :

1. Agar WC terlihat lebih putih—tanpa menggunakan obat pembersih WC yang tidak jarang merupakan larutan berbahaya—campurkan secangkir cuka dan satu sendok makan baking soda dan siramkan ke seluruh permukaan WC. Setelah didiamkan selama 30 menit, gosok dengan sikat. Maka WC akan terlihat putih seketika!

(Baca: Kamar Mandi Ramah Lingkungan) 
 
2. Jika WC kinclong yang Anda inginkan, campurkan sedikit boraks dan jeruk nipis atau jeruk lemon, lalu aduk hingga menjadi adonan. Setelah itu, gosok permukaan WC yang ternoda dengan menambahkan adonan boraks tadi. Selain kinclong, WC pun akan menjadi segar dengan aroma jeruk.

3. Agar sudut-sudut kamar mandi bebas dari tumpukan jamur, semprotkan cuka ke daerah sudut yang berjamur dan biarkan mengering. Tanpa harus menyikatnya, Anda hanya perlu mengusapnya dengan lap lembap.

4. Untuk menghilangkan noda karat di keran, cukup menggunakan pasta gigi, lalu gosok di daerah yang berkarat. Mudah bukan? 

5. Jika cermin di kamar mandi mulai tampak memiliki noda, gosok menggunakan lap yang sudah dibaluri krim pencukur. Dalam sekejap, noda pun akan hilang. Jika tidak ada krim pencukur, koran lembap dan lap kering juga bisa sangat berguna.

Sumber : Rumah.com

Jumat, 22 Mei 2015

Tips Memilih dan Merawat Furnitur Jati

Kayu jati adalah pilihan utama untuk furnitur. Karena kayu ini dikenal kuat dan tahan rayap, sehingga perawatannya tergolong mudah. Keistimewaannya tidak hanya membuat kepincut pembeli lokal, konsumen dari mancanegara juga mengincar furnitur jati Indonesia.

“Di saat kita mengejar furnitur impor yang bagus finishing-nya saja, ekspatriat justru memilih furnitur jati kita,” tukas Rina Kundang, pemilik Sony Art Gallery di bilangan Ciputat Raya, Jakarta Selatan.

Memilih Furnitur Jati
Memilih furnitur jati yang bagus memang susah-susah mudah, apalagi jika si calon pembeli tidak mengerti seluk beluk kayu jati. Untuk itu, Rina memberi beberapa tip memilih furnitur jati yang baik.

“Biasanya secara kasat mata, tampilan kayu jati yang bagus bisa dilihat dari finishing-nya. Jika finishing bagus, maka dasar kayunya juga bagus. Sebaliknya, jika finishing kurang rapi, agak berbulu, atau kasar, maka kayunya pasti kurang bagus,” jelas Rina.

Tetapi jangan terkecoh penampilan, imbuh Rina. Ada sebagian penjual menawarkan furnitur yang menggunakan kayu jati hanya di bagian permukaannya saja, sementara di bagian belakang atau bawah, menggunakan t-block atau tripleks. “Dengan mengetuk permukaan furnitur, kita bisa mengetahui perbedaannya,” kata perempuan berjilbab ini.


Kayu jati memiliki beberapa jenis dan grade. Jati yang bagus di pasaran harus lepas putih (tidak memiliki bagian putih yang agak berbulu) dan lepas mata (tidak memiliki ‘mata’ yang merupakan calon cabang). Bagian putih ini biasanya jadi santapan rayap, sementara ‘mata’ membuat kayu lebih rapuh.

“Jati yang ditebang saat masih berukuran kecil, pasti bagian kulitnya berwarna putih dan masih memiliki mata,” kata Rina. “Kayu seperti ini bisa dibuat mebel, tetapi tidak bagus. Biasanya, kayu macam ini dipakai untuk menekan harga jual.”

Dari sisi harga, semakin lebar papan kayu jati, semakin mahal harganya. Untuk menyesuaikan dengan harga pasar, biasanya dipakai papan sambungan.

Kualitas kayu jati juga ditentukan oleh daerah asalnya. Biasanya, kayu jati yang beredar di Indonesia berasal dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampung. “Soal kualitas, jati Jawa Timur yang terbaik, diikuti oleh jati Jawa Tengah,” tutur Rina. “Harga jati Jawa Timur saat ini terbilang fantastis.” Kualitas yang berbeda, menurutnya, disebabkan kandungan tanah yang berbeda di setiap daerah.

Untuk memilih kursi jati, harus dilihat apakah kursi tersebut lepas mata dan lepas putih. “’Nyawa’ kursi ada di bagian kaki. Jika ada ‘mata’ di kaki kursi, maka kursi rawan patah,” kata Rina. “Untuk meja, perlu diperhatikan permukaanya. Pilih permukaan yang mulus dan tidak rapuh.”

Namun jika tidak yakin, imbuh Rina, sebaiknya calon konsumen membeli dengan teman yang mengerti seluk-beluk jati, atau memercayakannya pada penjual. “Biasanya pembeli akan merekomendasi toko furnitur yang bisa dipercaya kualitas produknya,” jelas Rina.

Merawat Furnitur Jati
Rina menjelaskan, untuk membersihkan furnitur jati sangat mudah: cukup dilap menggunakan teak oil atau pledge. Teak oil biasanya dijual di toko bahan bangunan, sementara pledge tersedia di mal atau super market. Treatment ini bisa dilakukan enam bulan sekali. “Namun untuk perawatan sehari-hari, cukup menggunakan lap basah,” ujar Rina.

Untuk furnitur yang memiliki banyak ukiran, memerlukan perlakuan yang lebih khusus. “Gunakan kuas kecil untuk membersihkan lekukan ukiran dari debu. Kemudian kuas diberi cairan teak oil, dan bersihkan kembali lekukan-lekukan ukiran tersebut,” pungkasnya.

Sumber : Rumah.com  (www.rumah.com)

Selasa, 19 Mei 2015

Bersihkan Rumah dalam 10 Menit, Begini Caranya !



Anda tiba-tiba kedatangan tamu, sementara kondisi rumah berantakan dan kotor,  jangan khawatir. Bersihkan rumah hanya dalam 10 menit, bisa!

Dikutip dari Rumah.com, berikut tips bersihin rumah dengan cara yang sederhana dan cepat.

1. Buat Prioritas
Untuk menghemat waktu, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat prioritas ruangan yang harus dibersihkan. Jika tamu berkunjung hingga malam, bersihkan ruangan yang diperlukan, misalnya ruang tamu dan kamar mandi.

2. Minta Bantuan
Minta anak-anak atau pasangan membantu merapikan ruangan dengan mengambil mainan, buku, dan pakaian yang berserakan. Hal ini mempercepat proses membersihkan dan mempersempit area yang harus dibersihkan.

3. Kilapkan Jendela
Bersihkan jendela serta elemen kaca dalam rumah. Hilangkan bekas sidik jari dan kotoran lain yang menempel.

4. Bersihkan TV
Televisi paling sering dilihat tamu, bersihkan dari debu yang menempel.

5. Hewan Peliharaan
Gunakan pembersih debu untuk menghilangkan debu dan sisa rambut hewan peliharaan di lantai bila tidak memiliki waktu untuk memakai vakum.

6. Kamar Mandi
Bersihkan kotoran dan sisa pasta gigi di dinding, cermin, lantai kamar mandi, atau toilet. Rapikan peralatan yang berserakan dan letakkan di bawah wastafel atau lemari. Jangan lupa ganti handuk atau lap di kamar mandi dengan yang bersih.

7. Lakukan dengan Cepat
Barang-barang seperti majalah atau buku yang berserakan ditumpuk bersamaan di rak buku.

8. Bersihkan Dapur
Bersihkan meja dapur, wastafel, dan kran. Rapikan juga peralatan meja dapur dan dekorasi atau tempatkan di lemari agar terlihat bersih.

9. Beri Pengharum
Pengharum ruangan dapat membuat ruangan segar. Anda bisa membakar lilin beraroma atau semprotkan pengharum ruangan.

Senin, 11 Mei 2015

Menghitung Iuran Pengelolaan Lingkungan di Apartemen


Biaya tinggal di hunian apartemen lebih mahal dibanding rumah tapak. Pasalnya, gedung apartemen dikelola secara profesional  oleh badan pengelola.
Badan pengelola inilah yang mengoperasionalkan seluruh fasilitas dan ketertiban umum di lingkungan apartemen. Tugas umum dari badan pengelola adalah memelihara fasilitas bersama (seperti jalan kompleks dan taman) serta peralatan vital (seperti lift, panel-panel listrik, dan saluran air bersih).
Biaya perawatan dan gaji karyawan didapatkan dari iuran pengelolaan lingkungan (IPL) yang ditarik dari pemilik atau penghuni apartemen secara proporsional, sesuai luas unit apartemen.
Namun, penentuan besaran tarif IPL ini selalu menjadi polemik antara pengurus PPPSRS (Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun) dengan pemilik/penghuni apartemen. Apalagi ketika terjadi gejolak ekonomi yang menyebabkan harga-harga material dan operasional gedung meningkat.
Untuk menutupi defisit biaya perawatan gedung, maka tarif IPL pun harus disesuaikan atau dinaikkan. Tetapi setiap kenaikkan IPL, ada saja pemilik/penghuni  yang menolak, bahkan tidak jarang terujung pada aksi demonstrasi.
Penentuan Tarif IPL
Menurut Hendra Rahardja Ketua Komite Budget ICM (Inner City Management), untuk menentukan besaran tarif IPL, PPPSRS terlebih dahulu harus tahu pendapatan apa saja yang selama ini diperoleh apartemen? Bisa dari sewa ruang milik PPPSRS, sewa penempatan mesin ATM, sewa pancang BTS (Base Transceiver Station) atau pemasangan iklan di area komersial lingkungan apartemen.
Kemudian, lanjut Hendra, merinci biaya-biaya apa saja rutin dikeluarkan? Misalnya biaya karyawan, umum, kantor, representasi (sumbangan), utilitas, listrik, maintenance, tenaga outsourcing, asuransi dan lain-lain.
“Semua biaya itu dikalkulasi, kemudian hitungan pendapatan di luar IPL yang nantinya kita tentukan. Pendapatan tersebut akan mengurangi biaya IPL, sehingga selisihnya itu yang akan dibebankan, dibagi rata dengan luas dari unit masing-masing. Dari hasil itulah nilai IPL didapatkan,” kata Hendra dalam siaran pers yang diterima Rumah.com.
Sementara itu, Sujoko pengamat rusun menyatakan, biaya pengelolaan gedung atau IPL itu ditanggung secara proporsional oleh pemilik/penghuni unit apartemen. Dasar hukum dari penarikan IPL ini di antaranya, UU No 20 tahun 2011 tentang Rumah Susun dan Peraturan Pemerintah No 4 Tahun 1988 tentang Rumah Susun.
Menurut Sujoko, dalam menetapkan tarif IPL pengurus PPPSRS harus transparan kepada pemilik/penghuni dan sesuai dengan prosedur. Penetapan IPL biasanya ditetapkan oleh PPPSRS yang mengacu pada AD/ART (anggaran dasar/anggaran rumah tangga). Tetapi jika dianggap terlalu besar, penghuni bisa mempertanyakannya di RUTA (rapat umum tahunan anggota).
“Meski keberatan, saya sarankan pemilik atau penghuni  tetap membayar iuran, agar tidak terjadi pemutusan listrik dan air oleh badan pengelola, karena itu sesuai dengan aturan AD/ART,” katanya.

Sumber : Rumah.com

Selasa, 05 Mei 2015

Mengatasi Nat Keramik Yang Kotor dan Rusak


Nat keramik yang kotor dan rusak akan mengganggu tampilan lantai rumah. Jangan khawatir, karena cara mengatasinya cukup mudah dan Anda dapat melakukannya sendiri di rumah.

Membersihkan Nat
Untuk membersihkan nat yang kotor, Anda dapat dipergunakan bahan kimia pembersih lantai keramik. Tuangkan bahan kimia ini pada permukaan nat, kemudian sikatlah bagian itu hingga kotoran terlepas dan nat menjadi bersih kembali. Setelah itu bilas menggunakan air bersih.
Memperbaiki Nat
Untuk memperbaiki nat, bersihkan atau buang nat lama menggunakan kape atau pisau semen. Kerok nat hingga ke bagian dasar lantai, dan bersihkan sisa kotorannya.
Buatlah adonan pengisi nat yang sewarna dengan warna pengisi nat lama. Perhatikan aturan pemakaiannya untuk menghasilkan kualitas adonan pengisi nat yang terbaik.
Tuangkan adonan nat yang agak cair ke celah nat, hingga meresap ke celah-celah terdalam. Tunggu hingga setengah kering. Setelah itu, menggunakan kape plastik, oleskan adonan pengisi nat yang agak kental pada nat.
Masukkan pengisi nat hingga ke bagian dasar nat. Ratakan permukaan nat sehingga rata dengan permukaan lantai keramik. Tunggu hingga sedikit kering, dan bersihkan sisa-sisa pengisi nat yang menempel pada permukaan keramik lantai.

Sumber : Rumah.com